Senin, 25 November 2013

Kontribusi CSR Terhadap Laporan Keuangan



CSR (Corporate Social Responsibility) memiliki dampak dan kontribusi terhadap berbagai aspek dam bisnis, salah satu diantaranya adalah kepada laporan keuangan. Suatu CSR yang dilakukan perusahaan dapat memberikan kontribusi positif dan kontribusi negatif terhadap laporan keuangan terutama dari segi pelaporan laba.
            Kontribusi positif dari CSR terhadap laporan keuangan dapat dilihat dari laba yang semakin meningkat setelah dilakukannya CSR. Perusahaan dapat memperoleh penambahan laba dengan menempatkan CSR sebagai suatu investasi untuk keuntungan perusahaan yang berkelanjutan. Beberapa cara yang dapat dilakuka adalah dengan:
1.      melakukan CSR yang in-line (selaras) dengan bidang usaha perusahaan, sehingga dapat menarik perhatian konsumen (baik meningkatkan loyalitas konsumen lama, ataupun meningkatkan konsumen baru)
2.      melakukan CSR dengan melestarikan lingkungan sekitar
3.      melakukan CSR dengan memberdayakan masyarakat sekitar, sehingga dapat  meningkatkan sense of belonging dari masyarakat sekitar. Dengan cara ini kita dapat menekan beberapa biaya perusahaan (misalnya biaya keamanan dan promosi)
Kontribusi negatif dari CSR terhadap laporan keuangan dapat dilihat dari laba yang tidak mengalami perubahan ataupun menurun setelah dilakukannya CSR. Perusahaan yang mengalami dampak seperti ini adalah perusahaan yang hanya menempatkan CSR sebagai beban bagi perusahaan. Perusahaan tidak menganggap CSR sebagai suatu investasi yang nantinya dapat memberikan keuntungan jangka panjang ataupun sebagai salah satu cara untuk menekan kos perusahaan. CSR yang dilakukan bersifat hanya sebagai penyisihan laba perusahaan, dan semata-mata dilakukan hanya karena memenuhi kewajiban dalam pengungkapan sukarela dalam annual report perusahaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar